Rabu, 26 Februari 2014

i love you mom :*

Ibu....sembilan bulan, lamanya engkau bergelut menyemai janin didalam rahim kandungan mu mungkin rasa lelah serta beratnya beban diemban olehmu ibu.

Sampai saat kami akhirnya dihadirkan ke dunia tidak dirasakan oleh jiwa serta raga mu lagi. Lalu engkau pertaruhkan semuanya untuk melindungi serta menjaga kami untuk dihadirkan ke dunia.

Pada detik-detik saat kami dihadirkan ke dunia engkau cuma menikmatinya, rasa sakit di sendi-sendi nafas mu pun engkau campakan. Letih dan rasa sakit terpancar jelas dari raut wajah mu ibu. Tetapi engkau mengabaikan itu semua demi bisa melihat kami keluar dari rahim mu dengan selamat.

Keringat pun lalu mengguyur sekujur tubuh menemani lahirnya seorang bayi cuma sesuatu tangisan yang engkau peroleh dan terdengar saat ia hadir ke dunia, tangisan penuh misteri yang demikian mendalam seakan mengeksperisikan rasa sedih dapat berpisahan

Sesaat setelah kami hadir ke dunia ini ada cobaan berat lagi yang harus engkau tanggung, hari-hari serta waktu mu semakin tersita serta melelahkan sangat engkau rasakan. Dekapan hangat dan kasih sayang mu senantiasa mengiringi nafas di hidup kami, tangisan karena haus serta lapar kami sering mengusik serta membangunkan tengah lelap tidurmu.

Air susu dan kekayaan yang dimiliki jiwa serta raga mu rela diberikan untuk menghidupi buah hati mu

Ibu....maafkan kami yang tidak dapat memberikan yang terbaik, seperti layaknya yang diperoleh kami di waktu kecil dulu. Ucapan terima kasih dari kami tidaklah cukup untuk membalas kasih sayang mu selama ini, kami hanya bisa bersembah sujud serta bermohon maaf bersimpuh pada telapak kaki mu karena disanalah letaknya surga. Kami tidak akan dapat menikmati hidup yang layak seperti sekarang ini tanpa perjuangan serta pengorbanan mu selama ini ibu.

Ibu.... selama ini kami sudah demikian banyak mengambil alih waktu dan kemampuan yang terkadang melampaui batas kemampuan hidup seorang manusia dan serta sepanjang itu juga tidak terhitung khilaf dan salah yang sudah kami perbuat kepadamu ibu. Maafkan serta ampuni anak mu ini atas seluruh khilaf, salah serta dosa yang telah kami perbuat kepadamu ibu, berikanlah anak mu kehidupan yang damai dengan doa tulus serta suci mu ibu.

tuhan illahi rabbi yang mempunyai hidup serta mati ku, berikanlah saya anaknya ini kemampuan tidak cuma membahagiakan sekarang ini saja. Jadikanlah saya anak yang taat serta shaleh hati, pikiran dan prilaku sampai saya dapat senantiasa menjaga serta mendoakannya sampai akhir hayat hidupku.


0 komentar:

 
;